PENGENALAN DUNIA
KAMPUS 2014
FAKULTAS TEKNIK
DAN DUNIA KERJANYA
1.
Arsitektur, Lapangan kerja lulusan
sangat luas, antara lain industri real estate konsultan, instansi pemerintah
(Departemen PU, Bappeda, Bappenas, Kementrian Perumahan Rakyat), peneliti di
berbagai lembaga penelitian, dan dosen
2.
Teknik Elektro, Lulusan dari
program studi ini sangat dibutukan oleh instansi pemerintah (Departemen PU,
Bappeda, Bappenas, Kominfo), industri, terutama di PLN, industri kelistrikan,
industri komputer dan informatika telekomunikasi, elektronika, dan industri-industri
yang menggunakan sistem instrumentasi kendali
3.
Teknik Geodesi, Alumni
program studi ini sangat banyak bekerja di instansi pemerintah (Departemen PU,
Bappeda, Bappenas, Pertambangan, BPN, Bakosurtanal), dan lembaga lain seperti
Pertamina, Perhutani, Perkebunan,perusahaan pertambangan mineral, konsultan
survey dan pemetaan.
4.
Teknik Geologi, Lulusan
Teknik geologi banyak bekerja pada instansi pemerintah (Departemen PU, Bappeda,
Bappenas, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral), perusahaan-perusahaan
pertambangan swasta, seperti: pengolahan mineral, emas, logam, batu bara,
minyak, dan gas bumi dalam negeri maupun asing.
5.
Teknik Kimia, Peluang kerja lulusan sangat besar pada instansi
pemerintah (Bappeda, Bappenas, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral,
Deperindag, Depkes), industri pupuk, industri petrokimia, industri pengolahan
tambang, industri minyak dan gas bumi, industri bahan makanan, peneliti, dan
konsultan industri rekayasa.
6.
Teknik Mesin, Peluang
kerja lulusan sangat besar antara lain bekerja di instansi pemerintah (Bappeda,
Bappenas, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral, Deperindag, Dephub),
industri mesin, industri kimia, jasa konstruksi mesin, konsultan teknik,
peneliti, dan tenaga pengajar di perguruan tinggi.
7.
Teknik Industri, Lulusan
bekerja di instansi pemerintah (Bappeda, Bappenas, Departemen Energi dan Sumber
Daya Mineral, Deperindag), industri multinasional bidang kimia, mesin,
elektronika, minyak dan gas bumi, serta di sektor konsultan proses industri.
8.
Fisika Teknik, Peluang kerjanya
sangat besar antara lain bekerja di instansi pemerintah (Depkes, Batan,
Bapeten, Bappenas, Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral, Deperindag),
industri kimia, industri kertas, rumah sakit, industri kimia, industri minyak
dan gas bumi, industri energi baru, informatika, pembangkit listrik, serta
lembaga riset.
9.
Teknik Sipil dan Lingkungan,
Lulusan program studi ini mudah terserap di dunia kerja, terutama di instansi
pemerintah (Departemen PU, Departemen Pertanian, Bappenas, Bappeda, Dephub,
Kementrian Perumahan Rakyat), kontraktor bangunan dan infrastruktur, dan
industri struktur swasta maupun asing.
10. Perencanaan Wilayah Kota, Lulusan program studi ini memiliki
peluang besar untuk bekerja sebagai perencana wilayah di instansi pemerintah
(Departemen PU, Bappenas, Bappedal, Dephub, Kementrian Perumahan Rakyat),
instansi swasta, sebagai konsultan, peneliti, dan pengajar di perguruan tinggi.
3. TEKNIK GEODESI dan GEOMATIKA
Geodesi adalah salah satu ilmu-ilmu kebumian tertua yang sangat
terkait erat dengan lingkungan fisik bumi, yaitu mulai dari masalah banjir
Sungai Nil di Mesir kuno (2000 tahun sebelum Masehi) sampai dengan masalah kini
mengenai pemantauan gerakan kerak bumi. Sejak beradab-adab lamanya, hubungan
geodesi dengan survey dan pemetaan sangat erat sekali, tetapi masih banyak
orang yang belum mengetahui dasar dan sifat ilmiahnya.
Pada saat ini, aspek penentuan posisi (surveying) berkembang
ke arah Geomatika, suatu terminologi ilmiah modern yang mengacu kepada
pendekatan terpadu dari pengukuran, analisis, pengelolaan, penyimpanan serta
penyajian deskripsi dan lokasi dari data yang berbasis muka bumi (umumnya
disebut data spesial).
Geomatika muncul dalam konteks integrasi beberapa profesi
atau disiplin yang berhubungan dengan geoinformasi seperti informasi spasial
(berhubungan dengan pengukuran dan pemetaan digital), masalah-masalah kebumian
dan kelautan berikut semua aspek yang terkait didalamnya (penataan ruang, tata
guna lahan, lingkungan, sosial ekonomi), serta komputer terapan.
Tujuan Pendidikan Jurusan Teknik Geodesi adalah menyiapkan
peserta didik untuk menghasilkan lulusan yang mempunyai kualifikasi :
Berwawasan ke masa
depan yang mampu menangani masalah pada zamannya dengan pengalaman dan keahlian
paling mutahir, berfikir proaktif, bertindak antisipatif dan bekerja
koordinatif
Mampu menerapkan
prinsip-prinsip fundamental dalam merancang struktur pekerjaan, memproses pekerjaan,
serta menganalisis hasil pekerjaan dalam bidang teknik Geodesi
Mampu menerapkan
teknik-teknik yang diperlukan di dalam menghasilkan data dan informasi terkait
dengan bidang Teknik Geodesi untuk perencanaan pembangunan
Mampu bekerja dan
memanfaatkan peralatan teknologi maju, sesuai dengan perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi
Mampu bekerja sama
dalam menerapkan bidang Teknik Geodesi dengan bidang-bidang keahlian lainnya;
mampu mengembangkan diri untuk memasuki pendidikan lanjutan (akademik atau
profesional) di dalam dan luar negeri.
Prospek Kerja
Bidang Kerja Lulusan Teknik Geodesi adalah :
Lembaga
Pemerintahan : Badan Pertanahan Nasional, Badan Koordinasi Survey dan Pemetaan
Nasional, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, Bappeda, Departemen
Pertambangan dan Energi, Departemen Kehutanan, Departemen Perhubungan,
Kimpraswil
Lembaga Riset :
BPPT, LIPI,
Industri Swasta :
Surveyor Indonesia, PT Aneka Tambang, PT Timah, Freeport, Pertamina, Caltex,
Total Indonesia, Slhumberger
Kontraktor
Bangunan : WiKa, Pembangunan Perumahan
Dosen